Bukti Sayang Allah Pada Hamba-Nya

Allah akan senantiasa menguji hamba-Nya menggunakan berbagai macam ujian. Tetapi, pada pulang ujian itu terdapat hikmah yg tersimpan di dalamnya. Ketika Allah menguji hamba-Nya & hamba-Nya itu mau bersabar & permanen berprasangka baik (syukur) dalam Allah. Maka, Allah akan mengangkat derajat hamba tadi pada sisi-Nya. Allah nir hanya menguji hamba-Nya dengan kesusahan saja, akan tetapi Allah juga menguji hamba-Nya dengan kesenangan. Namun kebanyakan manusia nir mengetahui bahwa sesungguhnya Allah menguji insan menggunakan kebaikan (kesenangan) & keburukan (kesengsaraan). Sebagaimana dijelaskan pada Surah Al-Anbiya ayat 35 :

????? ?????? ????????? ????????? ????????????? ?????????? ??????????? ???????? ??????????? ???????????

?Setiap yg bernyawa akan merasakan mangkat . Kami akan menguji kamu menggunakan keburukan dan kebaikan menjadi ujian (yg sebenar-benarnya). Dan hanya pada Kami-lah engkau akan dikembalikan.?

Manusia terkadang cepat berkeluh kesah dalam keadaannya. Saat beliau mendapat suatu nikmat ia akan merasa kurang terus & cenderung kikir. Dan saat beliau mendapat suatu musibah ia merasa belum sanggup menerimanya dan tidak mau bersabar. Allah sudah menjelaskan hal itu dalam Surah Al-Ma?Arij ayat 19 :

????? ?????????? ?????? ???????? . ????? ??????? ???????? ???????? . ??????? ??????? ????????? ????????

?Sungguh, insan diciptakan bersifat suka mengeluh. Apabila dia ditimpa kesusahan beliau berkeluh kesah, dan jika dia mendapat kebaikan (harta) dia sebagai kikir.?

Diantara bukti afeksi Allah kepada hamba-Nya merupakan Allah akan senantiasa menguji hamba-Nya itu dengan aneka macam macam ujian. Apabila hamba tadi bisa bersabar dan permanen berprasangka baik pada Allah, maka Allah akan mengangkat derajat hamba itu di sisi-Nya menggunakan beberapa derajat. Allah pula akan menghapus kesalahan & dosa-dosa hamba-Nya yg mau bersabar pada menghadapi banyak sekali macam ujian. Beberapa hadits Rasulullah mengungkapkan menggunakan gamblang :

??? ??????? ??????????? ???? ?????? ????? ?????? ????? ????? ????? ?????? ????? ????? ????? ????? ?????? ??????????? ?????????? ?????? ??????? ??????? ????? ???? ??????????

"Tidaklah seorang muslim yang tertimpa kecelakaan, kemelaratan, kegundahan, kesedihan, kesakitan maupun kedukacitaan bahkan duri yang melukainya, melainkan Allah akan menghapus kesalahan-kesalahannya dengan lantaran apa yang menimpanya itu" (HR. Bukhari)

????? ?????? ?????????? ???? ?????? ?????????? ??????? ??????? ????? ??????? ??????? ???????????? ?????? ?????? ?????? ???????? ?????? ?????? ?????? ?????????

"Sesungguhnya besarnya balasan (pahala) tergantung pada besarnya ujian. Dan sesungguhnya apabila Allah cinta kepada suatu kaum, maka Dia akan menguji mereka, barangsiapa yang ridha maka baginya keridhaan Allah, namun barangsiapa yang murka maka baginya kemurkaan Allah." (HR. Tirmidzi)

??? ??????? ?????????? ????????????? ??????????????? ??? ???????? ?????????? ????????? ?????? ??????? ??????? ????? ???????? ?????????

"Ujian senantiasa menimpa orang mukmin laki-laki dan perempuan pada diri, anak maupun hartanya hingga ia bertemu Allah dengan tidak membawa satu kesalahan pun atasnya." (HR. Tirmidzi)

???? ?????? ??????? ???? ??????? ?????? ??????

"Barangsiapa yang dikehendaki oleh Allah menjadi orang baik, maka ditimpakan musibah (ujian) kepadanya.” (HR. Bukhari)

Dari keterangan-keterangan di atas dapat diambil sedikit kesimpulan. Bahwa Allah akan senantiasa menguji hamba-hamba-Nya dengan berbagai macam ujian. Namun, di balik ujian-ujian itu ada banyak hikmah yang tersimpan di dalamnya. Allah adalah Tuhan Yang Maha Kasih Sayang. Dan salah satu bentuk kasih sayang Allah pada hamba-Nya adalah dengan diberikannya ujian, agar hamba itu kembali ingat, sadar dan mau berinstropeksi diri. Sebagaimana anjuran Rasulullah “Koreksilah diri kamu sendiri sebelum kamu mengoreksi orang lain” dan “Koreksilah diri kamu sendiri sebelum kamu dihisab (dikoreksi)”.

Allah akan menghapus dosa & kesalahan hamba-hamba-Nya yang sedang mendapatkan ujian manakala hamba-hamba tadi mau bersabar & tetap berprasangka baik dalam Allah. Bahwa diri ini adalah milik-Nya, maka apakah kita pantas berprasangka buruk pada Allah. Semuanya dari Allah & akan pulang pada Allah. Allah berfirman pada Surah Al-Baqarah ayat 155 ? 156 :

??????????????????? ???????? ???? ????????? ?????????? ???????? ???? ?????????? ??????????? ?????????????? ????????? ?????????????. ????????? ????? ????????????? ????????? ??????? ?????? ??????? ???????? ???????? ?????????? . ????????? ?????????? ????????? ???? ????????? ?????????? ??????????? ???? ??????????????

?Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa & butir-buahan. Dan sampaikanlah fakta gembira pada orang-orang yang tabah. (yaitu) orang-orang yang bila ditimpa musibah, mereka menyampaikan, ? Inna lillahi wa inna ilaihi raji?Un? (sesungguhnya kami milik Allah dan pada-Nyalah kami pulang).

Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat (kasih sayang) dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.

Wallahu A?Lam

al-Faqier ila Rahmati Rabbih

Saifurroyya

22-08-14, Kaliwungu Kota Santri

ADS HERE !!!

Tidak ada komentar untuk "Bukti Sayang Allah Pada Hamba-Nya"