Ustadz Yusuf Mansur, Keturunan Ulama Kendal

Ustadz Yusuf Mansur adalah seorang penceramah (mubaligh) kelahiran Jakarta, 19 Desember 1976. Ia jua dikenal menjadi seorang pengusaha sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Darul Qur?An, Ketapang, Cipondoh, Tangerang. Selain hafal Al-Qur?An, dia jua sangat piawai dalam melantunkan ayat-ayat kudus Al-Qur?An dengan bunyi merdu. Tidaklah mengherankan, karena pada dirinya mengalir darah ulama Kaliwungu yang hafal Al-Qur?An sekaligus dikenal memiliki bunyi yang sangat merdu.

Ia lahir dari pasangan KH. Abdurrahman Mimbar (Kp. Sawah Jati, Kaliwungu, Kendal) & Nyai Humrif?Ah (Kp. Sawah Lio, Jembatan Lima, Jakarta Barat). Dan bila ditelusuri jalur silsilahnya, dia masih terhitung keturunan Raden Fattah.

Ustadz Yusuf Mansur beserta ulama-ulama Kaliwungu

Jalur Silsilah Ustadz Yusuf Mansur

Sebagaimana telah diketahui khalayak generik, Ustadz Yusuf Mansur dari pihak ibunya, adalah cicit (buyut) dari Ulama Betawi dan Tokoh Nahdlatul Ulama Jakarta, KH. Muhammad Mansur (Guru Mansur). Dimana Pengajar Mansur merupakan keturunan berdasarkan Pangeran Tjokrodjojo Nitikusuma IV. Berikut adalah silsilah keturunan Ustadz Yusuf Mansur berdasarkan jalur ibu :

1.) Ustadz Yusuf Mansur bin

2.) Hj. Humrif?Ah binti

tiga.) Hj. Rafi?Ah binti

4.) KH. Muhammad Mansur (Pengajar Mansur) bin

5.) Imam Abdul Hamid bin

6.) Imam Muhammad Damiri bin

7.) Imam Habib bin

8.) Raden Abdul Mukhit (Pangeran Tjokrodjojo Nitikusuma IV/ Tumenggung Mataram)

Pangeran Tjokrodjojo Nitikusuma IV dikenal juga menggunakan gelar Tumenggung Mataram, beliau seringkali bolak balik antara Jayakarta & Mataram pada rangka melakukan konsolidasi perlawanan terhadap penjajah Belanda.

Pangeran Tjokrodjojo Nitikusuma IV jalur trah-nya akan tersambung pada Pendiri Kasultanan Demak, Raden Fattah. Pangeran Tjokrodjojo Nitikusuma IV gugur sebagai syahid & lalu dimakamkan di halaman Masjid Al-Mansur, Sawah Lio, Jembatan Lima, Jakarta Barat.

Jalur silsilah Ustadz Yusuf Mansur berdasarkan pihak ayahnya, yaitu; Ustadz Yusuf Mansur bin KH. Abdurrahman Mimbar (KH.M. Abduh).

KH. Abdurrahman Mimbar masih merupakan keturunan ulama terkemuka pada Kota Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah, yg bernama KH. Mahfudz Mimbar.

Dan silsilah lengkapnya yaitu; Ustadz Yusuf Mansur bin KH. Abdurrahman Mimbar bin KH. Mahfudz Mimbar bin KH. Mimbar bin KH. Abdussalam.

KH. Mahfudz Mimbar sendiri dikenal menjadi sosok ulama yg hafal Al-Qur?An & mempunyai bunyi yg sangat merdu. Bahkan sewaktu masih mondok pada Pesantren Lirboyo Kediri, beliau beberapa kali disuruh Kiainya, yaitu KH. Abdul Karim (Mbah Manab) buat membaca Al-Qur'an (Qiro'ah).

Di samping menguasai hafalan Al-Qur?An, beliau pula ?Alim pada bidang ilmu tafsir & ilmu hadits. Maka, tidaklah mengherankan bila beliau menjadi salah satu Pengurus Besar Jam?Iyyatul Qurra? Wal Huffadz (kini bernama JQH NU) pada Kongres JQH tahun 1953.

Beliau bersama KH.M. Utsman bin Abdurrasyid mewakili Kabupaten Kendal bersama menggunakan ulama-ulama huffadz semua Indonesia dilantik oleh Presiden Soekarno menjadi Pengurus Besar JQH Periode 1953 ? 1956.

Diantara nama-nama Pengurus Besar JQH Periode 1953 - 1956 terdapat nama-nama ulama besar , yaitu; KH. M. Arwani Amin (Kudus), KH. Sya?Roni Ahmadi (Kudus), KH. Abdullah Umar (Semarang), KH. M. Umar (Solo), KH. Abdul Qodir Munawwir (Jogja) dan lain-lain.

Wallahu A?Lam

Oleh:Saifur Ashaqi

Sumber :

1. Biografi Pengajar Mansur

dua. Yusuf Mansur (wikipedia)

tiga. Yusuf Mansur (twitter)

4. Yusuf Mansur (instragram)

lima. Kanzuqalam.Wordpress

6. Sejarah berdirinya JQH (jqh.Or.Id)

ADS HERE !!!